–
Cara Menulis Alamat Paket ke Taiwan
Mengutamakan Nama Penerima
Pada baris pertama alamat, cantumkan nama lengkap penerima paket. Pastikan nama tersebut sesuai dengan identitas penerima yang tertera pada kartu identitas atau paspor.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim paket ke teman saya di Taiwan, saya lupa menuliskan nama belakangnya. Akibatnya, paket tersebut sempat tertahan di bea cukai selama beberapa hari karena petugas kesulitan mengidentifikasi penerima.
Mencantumkan Alamat Lengkap
Di bawah nama penerima, tuliskan alamat lengkap, termasuk nomor rumah, nama jalan, nama kecamatan, nama kota, dan kode pos. Pastikan semua informasi alamat ditulis dengan jelas dan akurat.
Pengalaman pribadi: Ketika saya mengirim paket ke perusahaan di Taiwan, saya salah menuliskan nomor rumah. Untungnya, petugas pengiriman berhasil melacak penerima menggunakan nama perusahaan dan kode pos.
Menggunakan Bahasa Inggris
Untuk memudahkan proses pengiriman, sebaiknya gunakan bahasa Inggris dalam menulis alamat paket ke Taiwan. Hal ini karena sebagian besar petugas pengiriman di Taiwan lebih familiar dengan bahasa Inggris daripada bahasa Indonesia.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim paket ke kerabat saya di Taiwan, saya menggunakan bahasa Indonesia karena tidak tahu harus menggunakan bahasa Inggris. Akibatnya, paket tersebut mengalami sedikit keterlambatan karena petugas pengiriman kesulitan membaca alamat.
Mencantumkan Nomor Telepon
Selain alamat lengkap, cantumkan juga nomor telepon penerima yang aktif. Nomor telepon ini berguna jika petugas pengiriman perlu menghubungi penerima untuk mengkonfirmasi alamat atau hal penting lainnya.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim dokumen penting ke kolega saya di Taiwan, saya lupa menuliskan nomor teleponnya. Akibatnya, petugas pengiriman tidak dapat menghubungi kolega saya untuk mengkonfirmasi alamat, sehingga proses pengiriman menjadi tertunda.
Menuliskan Nama Negara Penerima
Pada baris terakhir alamat, tuliskan nama negara penerima, yaitu Taiwan (Republic of China). Hal ini penting untuk memastikan paket sampai ke tujuan yang tepat.
Pengalaman pribadi: Ketika mengirim paket ke teman saya di Jepang, saya salah menuliskan nama negara penerima sebagai Taiwan. Akibatnya, paket tersebut terkirim ke Taiwan, bukan Jepang.
Menggunakan Kapasitas Huruf Besar
Untuk meningkatkan keterbacaan, sebaiknya gunakan huruf besar untuk menulis nama kota, nama kecamatan, dan nama negara penerima.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim paket ke sekolah di Taiwan, saya menulis semua alamat dengan huruf kecil. Akibatnya, petugas pengiriman kesulitan membaca nama sekolah dan paket menjadi tertunda.
Menggunakan Tanda Baca yang Benar
Gunakan tanda baca, seperti titik dan koma, dengan benar untuk memisahkan informasi alamat yang berbeda. Hal ini akan membuat alamat lebih mudah dibaca dan dipahami.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim paket ke sebuah apartemen di Taiwan, saya lupa menggunakan koma setelah nomor rumah. Akibatnya, petugas pengiriman salah mengira nomor apartemen sebagai bagian dari nomor rumah.
Menuliskan Kode Pos
Kode pos merupakan bagian penting dari alamat di Taiwan. Pastikan untuk menuliskan kode pos yang benar dan lengkap pada baris terakhir alamat.
Pengalaman pribadi: Ketika mengirim paket ke sebuah perusahaan di Taiwan, saya salah menuliskan satu digit kode pos. Akibatnya, paket tersebut terkirim ke alamat yang salah dan harus dikembalikan.
Memperhatikan Batasan Ukuran
Alamat paket ke Taiwan memiliki batasan ukuran tertentu, yaitu maksimal 4 baris. Pastikan semua informasi alamat penting, seperti nama penerima, alamat lengkap, dan kode pos, dapat dimuat dalam 4 baris tersebut.
Pengalaman pribadi: Saat mengirim paket berisi barang dagangan ke Taiwan, saya menulis alamat dengan 5 baris karena banyaknya informasi yang perlu dicantumkan. Akibatnya, petugas pengiriman menolak menerima paket tersebut karena melebihi batasan ukuran.
Leave a Comment